Nirmala
Karya: Eliza
Angin yang menggebu pada hari itu menyeka tirai-tirai nilam,
Membutirkan letup tersembunyi,
Nyanyian seribu kupu-kupu terpendam,
Meresap dan mencengkeram.
Kurasakan buih-buih bergolakan,
Sahaja yang mendebarkan,
Hingga melebur,
lintas kilas balik masa gugur.
Lalu kesah darimu,
Melarungiku meratapi harapan semu,
Sendu menyelimuti ku di pelataran situ,
Dari resah yang kau hadapi,
Padahal rasa orang ketiga tak pernah kutanggapi.
#Empatiperbait
No comments:
Post a Comment